Sejarah Tokyo Sampai Bisa Jadi Kota Terbaik di Dunia

Kota Teknologi Paling Modern 2016 - Sejarah telah berlalu. Apapun yang terjadi, baik ataupun buruk alangkah bagusnya dijadikan pelajaran hidup agar masa depan di kemudian hari dapat lebih baik. Demikianlah orang-orang Jepang mampu bangkit dari kehancuran pasca perang dunia. Bukanya terpuruk sebab kesalahan dan kekurangan di masa lalu, tapi justru denganya menjadi motivasi untuk lebih baik. Sungguh pemikiran yang briliant pada saat itu. Hasilnya terbukti sekarang Jepang menjadi negara paling modern dan berteknologi tinggi khususnya di kota Tokyo. Sebagian besar orang di sana menggunakan koneksi internet dengan kecepatan tinggi, Smartphone, telepon, robot dan teknologi canggih lainya.
 
sejarah tokyo sampai jadi kota terbaik
Institut Teknologi Tokyo menciptakan manusia handal bidang teknologi

Tokyo merupakan ibukota Jepang yang menjadi salah satu kota megapolitan terbesar di dunia. Tokyo bersama Yokohama yang merupakan daerah si sekitarnya memiliki luas wilayah darat 8.547 km2. Meskipun  proyek reklamasi tanah selalu berlanjut selama sejak berabad-abad lalu, terutama di wilayah Odaiba yang dijadikan daerah belanja dan hiburan utama, namun dengan jumlah penduduk mencapai 37,843,000 jiwa Tokyo adalah kota paling padat Jepang dan di seluruh dunia hingga sampai saat ini. Setiap 1 km2 lahan di Tokyo terdapat 4.427 orang, baik yang tinggal ataupun yang berpulang pergi setiap hari dari daerah sekitarnya untuk bekerja dan berbisnis di Tokyo.

Tokyo adalah pusat politik, ekonomi, budaya dan akademis di Jepang serta tempat tinggal kaisar Jepang dan kursi pemerintahan negara, sekaligus juga merupakan pusat bisnis dan finansial utama untuk seluruh Asia Timur. Akan tetapi jika dibandingkan dengan kota-kota maju lain di dunia, Tokyo mempunyai jauh lebih sedikit gedung pencakar langit, bahkan satu pun tidak ada yang masuk dalam kategori Gedung Tertinggi di Dunia. dibandingkan dengan kota lain yang seukurannya karena peraturan konstruksi gempa buminya. Di Tokyo lebih banyak akan dijumpai apartemen tingkat rendah (6 hingga 10 lantai) dan rumah keluarga yang sempit. Proyek reklamasi tanah juga dilaksanakan selama berabad-abad lamanya, terutama di wilayah Odaiba yang dijadikan daerah belanja dan hiburan utama.

Baca ---> Gedung Tertinggi di Dunia Yang Mengalahkan Rekor Burj Khalifa - UEA 

Transportasi massal di sana termasuk paling kompleks di dunia. Sebagai pusat Wilayah Tokyo Raya, Tokyo adalah pusat transportasi kereta api, darat dan udara domestik dan internasional di Jepang. Transportasi umum di dalam Tokyo didominasi oleh jaringan kereta dan kereta bawah tanah yang bersih dan efisien,sementara bus, monorel, dan trem memainkan peran sekunder. Jaringan kereta bawah tanah dan komuter Tokyo menjadi salah satu yang tersibuk di dunia karena semakin banyak orang yang pindah ke wilayah ini. Di Tokyo juga dibangun salah satu jalur kereta api tercepat di dunia dan maskapai besar yang memiliki tujuan penerbangan langsung ke kota-kota besar di dunia.

Sebelum era yang sekarang, Tokyo telah mengalami dua bencana hebat pada abad ke-20, tetapi mereka mampu bangkit dari kedua bencana itu. Salah satunya adalah gempa bumi Kanto 1923 yang menyebabkan 140.000 penduduk tewas dan hilang. Kemudian yang kedua adalah Perang Dunia II, ketika Tokyo dibom bertubi-tubi oleh sekutu pada tahun 1944 dan 1945, menyebabkan 75.000 hingga 200.000 orang tewas dan separuh kota hancur.

Baca ---> Gedung Paling Besar di Dunia 2016 : Pesawat Terbang Bisa Masuk 

Berangsur-angsur mereka memulihkan diri hinga sekarang Tokyo menjadi satu dari tiga pusat keuangan dunia, bersama dengan New York dan London. Tokyo memiliki ekonomi metropolitan terbesar di dunia dengan memiliki produk domestik bruto sejumlah $1.191 triliun pada 2005 dari 35,2 juta penduduk dan menjadi Kota Teknologi Paling Modern 2016. Oleh karena itu, biaya hidup di Tokyo juga merupakan yang tertinggi di dunia selama 14 tahun berturut-turut hingga tahun 2006.

Bursa Saham Tokyo adalah bursa saham terbesar Jepang, dan kedua terbesar di dunia menurut kapitalisasi pasar, dan keempat terbesar menurut akuisisi saham. Pada tahun 1990 di akhir masa penggelembungan harga aset Jepang, Tokyo memiliki lebih dari 60% nilai pasar saham dunia. Bahkan pada tahun 2008, 47 perusahaan yang masuk kedalam daftar Fortune Global 500 berbasis di Tokyo.

Pada musim Panas 1964 Tokyo ditunjuk menjadi tuan rumah Olimpiade. Beberapa pertandingan olahraga internasional diselenggarakan di Stadion Olimpiade Tokyo. Dengan banyak tempat olahraga kelas dunia, di sana juga sering ditunjuk menjadi tuan rumah berbagai acara olahraga tingkat nasional dan internasional seperti tenis, renang, marathon, sepak bola Amerika, judo, karate, dan sebagainya. Gelanggang Olahraga Metropolitan Tokyo di Sendagaya, Shibuya, merupakan sebuah kompleks olahraga besar yang berisi kolam renang, kamar latihan, dan arena tertutup yang luas.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Sejarah Tokyo Sampai Bisa Jadi Kota Terbaik di Dunia"

Posting Komentar